Kamis, 02 Oktober 2025

Bank Sampah Komplek Graha Kartika Pratama Blok E

Hai, saya Angel. Saya ingin menjelaskan perubahan sosial di dalam kompleks yang saya tinggali. Jujur, saya baru tinggal di sana sekitar 3 bulan. Tapi saya sudah merasakan sedikit perubahan sosialnya. Karena waktu pindahan saya berdekatan dengan berjalannya program baru RT setempat, yaitu Bank Sampah.


Saya dengar dari Pak RT, bahwa Bank Sampah baru berjalan 2 minggu dari waktu saya baru pindahan ke rumah saya yang baru. Jadi saya bisa melihat secara langsung, dari sebelumnya belum ada Bank Sampah, menjadi ada. Menurut saya, Bank Sampah ini sangat berperan dalam perubahan sosial yang ada di kompleks saya.

Kalau dalam aspek fisik, sampah botol atau plastik-plastik bekas tentu akan mudah diolah, dan mencegah pembuangan secara sembarangan. Saya jarang bahkan tidak pernah melihat sampah plastik yang berserakan di kompleks baru saya. Kemungkinan besar ketika sebelum adanya Bank Sampah ini, warga kerap kali membuang sampah plastik sembarangan. Makanya terbentuklah program Bank Sampah ini.

Dalam aspek sosial budaya, saya melihat warga menjadi gotong royong dalam memilah-milih sampah. Ada yang bagian menimbang sampah, ada yang memisahkan sampah botol, kantong plastik, dan lain-lain, ada yang membagikan atau menukarkan hasil timbangan menjadi sembako. Silaturahmi warga semakin erat, dan kesadaran warga dalam menjaga lingkungan juga semakin meningkat.



Terakhir, dalam aspek ekonomi. Tentu warga yang menukarkan sampah yang dikelompokkan ke Bank Sampah akan mendapat timbal balik. Sampah yang ditukarkan akan mendapatkan sembako dan uang. Cara ini juga menjadi motivasi dan dorongan bagi warga untuk menukarkan sampah plastik mereka menjadi nilai guna atau uang. 

Bentuk perubahan sosial dalam aspek waktu, kompleks saya termasuk ke golongan cepat dalam perubahan sosialnya. Karena tidak perlu adanya perjuangan lebih untuk menjalankan program Bank Sampah tersebut, dan terkesan mudah serta tidak memerlukan waktu banyak. Dalam aspek dampak, Bank Sampah memberi dampak kecil saja. Karena hanya berdampak di sekitar lingkungan kompleks saya, tidak merambah ke yang lain. Terakhir, dalam aspek agen perubahan sosial, Bank Sampah termasuk ke kelompok agen perubahan yang direncanakan. Karena sudah direncanakan sebagai program kerja baru oleh RT baru.



Terdapat dua faktor yang mempengaruhi perubahan sosial tersebut. Faktor yang pertama adalah: faktor penyebab yaitu penemuan baru atau inovasi. Pihak RT setempat menemukan solusi yang bijak dalam pengolahan sampah plastik tersebut, sehingga sampah-sampah plastik itu menjadi terstruktur pembuangannya, dan tidak berserakan. 

Faktor pendorong perubahan sosial yang kedua adalah muncul keinginan untuk maju dan berorientasi ke masa depan. Dengan adanya program ini, menunjukkan bahwa warga setempat menyadari manfaat ke depannya ketika kita dapat mengolah sampah plastik dengan baik dan terstruktur. Salah satu manfaat yang nyata adalah lingkungan kompleks menjadi bebas sampah plastik yang tentunya mempengaruhi masa depan.

Bank Sampah Komplek Graha Kartika Pratama Blok E

Hai, saya Angel. Saya ingin menjelaskan perubahan sosial di dalam kompleks yang saya tinggali. Jujur, saya baru tinggal di sana sekitar 3 b...